Didalam jiwa yang sehat terdapat tubuh yang kuat (mensana inkor poresano). Jiwa kita butuh sehat untuk menunjang tubuh yang sehat bukan?Pelbagai cara diusahakan oleh mereka yang menginginkan tubuh yang sehat mulai dari cara yang tradisional hingga cara yang modern. Jika mereka mencari cara-cara kesehatan untuk menymbuhkan penyakit yang mereka derita memang tak ada salahnya, akan tetapi mencegah lebih baik dari pada mengobati bukan? begitulah dokterin kuno yang telah lama kita anut bahkan dokterin tersebut masih menjadi pegangan umat manusia yang menginginkan kesehatan dalam tubuhnya. Maka ta ayal lagi kesehatanpun laksana nyawa kedua setelah nyawa yang sebenarnya karena begitu dicari-cari oleh umat manusia hingga terciptalah pelbagai cara untuk mendapatkannya. Seperti banyak kita ketahui, dijaman yang serba modern ini dimana teknologi menjadi harapan manusia dalam memperoleh sesuatu yang diimpikannya, begitu juga dengan kesehatan yang sangat diinginkan oleh kita berhasil diciptakan oleh manusia itu sendiri yang kemudian disederhanakan kedalam alat yang merupakan bagian dari perwujudan teknologi tersebut. Banyak alat-alat senam yang lahir pada jaman sekarang ini yang menggantikan peran manusia itu atau dengan kata lain manusia menjadi termanjakan. bukan hanya alat canggih saja, akan tettapi juga munculnya obat-obat yang penuh dengan janji-janji bisa menjamin kesehatan hingga 90 persen, ya 90 persen karena si pembuat obat tidak pernah berspekulasi hingga 100% karena resikonya sangat berat. Dalam ovbat-obatan tersebut bahkan dijanjikan bahwasannya obat yang mereka ciptakan tersebut adalah obat herbal yang berasal dari alam, benarkah obat sekarang ini mutlak dari alam? bukankah proses pembuatannya banyak dibantu oleh teknologi? perlu kita petanyakan lagi dan jangan terburu membeli obat yang penuh dengan janji-janji dan jangan mudah percaya pula agar kita tak mudah tertipu.Nah, dari cara yang modern diatas cara pemburuan kesehatan dengan cara yang konsefatifpun masih banyak ditempuh dan kenyataannya demikian cara yang tradisional tersebut lebih baik hasilnya. Diantara cara-cara yang bersifat tradisional seperti yoga, fitnes, terapi ketawa, dan lain-lain. Berikut saya berikan cara untuk mendapatkan kesehatan dengan cara yang tradisional pula yang ditempuh melalui pelbagai gerak-gerak tubuh kita. Gerakan Pertama :Kosongkan pikiran dan satukan perhatian. Berdiri tegak deญngan kedua kaki terpentang sejauh satu kaki (30 senti), muka lurus ke depan. Ujung lidah menyentuh pertemuan antara gigi atas dan bawah. Bengkokkan kedua lengan ke samping pinggang sampai kedua tangan melintang lurus ke depan. Pada saat membengkokkan lengan tenaญganya didorong ke bawah oleh telapak tangan, seolah-olah kedua telapak tangan menekan meja dan siap untuk meloncat. Lakukan ini perlahan-tahan sampai tiga puluh sembilan kali, mengendur dan meญnegang dalam waktu yang sama, kemudiญan turunkan tangan kembali. Tarik dan tahan napas di waktu mengerahkan tenaญga, dan buang napas di waktu mengendurkan tenaga. Gerakan ke dua :Agak dekatkan keญdua kaki sampai setengah kaki. Kepal jari-jari tangan dengan ibu jari lurus mengacung. Gerakkan kedua kepalan taญngan di depan bawah pusar, kedua ibu jari bersambung. Lalu tarik ibu jari (meญnegangkan) sejauh mungkin ke atas. Taญhan menegang sejenak, lalu kendurkan dan turunkan ibu jari. Lakukan ini berญulang 49 kali. Gerakan ke tiga :Pentangkan kaki terpisah satu kaki seperti pertama. Keญdua kaki menahan kekuatan di bawah, tak pernah mengendur. Kepal tangan deญngan ibu jari di dalam kepalan dan kenญdurkan kedua pundak. Lalu keraskan keญpalan. Lakukan ini berulang kali mengeญras dan mengendur sampai 49 kali. Gerakan ke empat :Rapatkan kedua kaki. Kepal kedua tinju dengan ibu jari di dalam kepalan. Angkat lengan ke deญpan sampai lurus dengan pundak. Kerahญkan tenaga ke depan di waktu menarik dan menahan napas. Lalu keluarkan napas dan turunkan lengan. Ulangi sampai 39 kali. Gerakan ke lima :Kedua kaki meraญpat. Angkat kedua lengan dari samping terus ke atas dengan telapak terlentang sampai jari-jari saling bertemu di atas kepala, sambil mengangkat tumit kaki berdiri di atas jari kaki. Lalu kepal keญdua tangan dengan kuat, kemudian turunญkan lengan dan tumit. Ulangi sampai 49 kali. Gerakan ke enam :Pisahkan kedua kaki seperti pertama. Buatlah kepalan biasa, ibu jarinya di luar. Angkat kedua lengan ke samping, terlentang sampai rata dengan pundak. Kemudian bongkokญkan lengan menjadi segi tiga, permukaan tangan menghadap pundak. Lalu keraskan kepalan tangan. Ulangi sampai 49 kali. Gerakan ke tujuh :Rapatkan kedua kaki. Membuat kepalan biasa, angkat kedua lengan sampai sejajar pundak ke depan. Menggunakan tangan, tarik kedua lengan ke samping sampai sejajar pundak, kepalan menelungkup. Lalu angkat jari kaki dan berganti-ganti berdiri di atas sebelah tumit kaki. Ketika menurunkan jari kaki kembali keluarkan napas dan buka kepalan. Ulangi sampai 49 kali. Gerakan ke delapan :Kedua kaki masih merapat. Ibu jari di dalam kepalan tangan. Angkat kedua kepalan sejajar pundak, lurus dengan kepalan saling berญhadapan muka. Ketika mengangkat kedua lengan, berdiri di atas jari kaki angkat tumit. Lalu kepalkan tinju dengan keras. Kemudian kendurkan kepalan dan turunญkan tumit, ulangi sampai 49 kali. Gerakan ke sembilan :Kedua kaki masih merapat dan ibu jari tangan di dalam kepalan. Angkat kedua lengan ke depan akan tetapi bengkokkan lengan setelah kepalan berada sejajar dengan perut. Lalu naikkan kepalan, menghadap ke muka sampai lengan menjadi bentuk segi tiga. Kemudian putar kedua kepalan ke dalam sampai menghadap ke depan dagu. Ulangi 49 kali. Gerakan ke sepuluh :Kaki tetap meญrapat dan ibu jari dalam kepalan. Angkat lengan ke depan sejajar pundak. Lalu tarik kedua kepalan melintang ke kanan kiri pundak dengan muka kepalan mengญhadap ke depan, seolah-olah sedang mengangkat benda seberat setengah ton deญngan siku menegang dan kepalan mengeญras. Ulangi 49 kali. Gerakan ke sebelas :Kedua kaki meญrapat akan tetapi jari membuat kepalan tangan biasa, ibu jari di luar. Kepalan mengendur dan diangkat ke depan pusar, siku membengkok. Lalu keraskan kepalan dengan ibu jari ditegangkan. Kemudian kendurkan ibu jari dan kepalan. Ulangi 9 kali. Gerakan ke dua belas :Kedua kaki merapat. Ibu jari di dalam kepalan taญngan. Angkat kedua kepalan sejajar punญdak, lurus dengan kepalan saling berhaญdapan muka. Ketika mengangkat lengan ke depan sejajar pundak dengan telapak terlentang, angkat pula tumit. Jangan mengerahkan tenaga. Tahan posisi ini seญjenak, kemudian turunkan lengan dan tumit. Ulangi 12 kali.Ilmu kesehatan diatas merupakan ilmu kuno yang merupakan dasar dari pelbagai ilmu silat yang diciptakan oleh pendeta cina Tat Mo Couwsu. Ilmu tersebut bernama ilmu I kin keng (pengganti otot), ilmu tersbut adalah ilmu olahraga yang bisa dilakukan 2x sehari pagi dan sore.
Thursday, December 16, 2010
GERAKKAN-GERAKKAN KESEHATAN
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment
please your messege!comment please!